Blogger Widgets

Monday, October 8, 2018

Penghitungan PPh Pasal 21 Untuk Pegawai Tidak Tetap Tebaru (PPh 21 Perhari)


Petunjuk Umum Penghitungan PPh Pasal 21 Untuk Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga Kerja Lepas (Berdasarkan PER-16/PJ/2016)

Pegawai tidak tetap atau tenaga kerja lepas, pemagang dan calon pegawai yang menerima upah harian, upah mingguan, upah satuan, upah borongan, uang saku harian atau mingguan :

1. Penghasilan sehari < Rp 450.000
    Penghasilan kumulatif sebulan < Rp 4.500.000
    Cara Perhitungan :    
    PPh 21 = 0 (Tidak dipotong PPh 21)


CONTOH SOAL :
Budi Status K/3 Memiliki NPWP (Hitung PPh 21 Bulan Maret)
Jumlah hari kerja    = 10 hari
Gaji perbulan          = Rp 3.500.000
Gaji perhari             = Rp 350.000
Jawaban :
# PPh 21 = 0 (Tidak dipotong PPh 21)

2. Penghasilan sehari > Rp 450.000
    Penghasilan kumulatif sebulan < Rp 4.500.000
    Cara Perhitungan :  
    PPh 21 perhari = (Penghasilan perhari – Rp 450.000) x 5%

CONTOH SOAL :
Yanto Status K/0 Memiliki NPWP (Hitung PPh 21 Bulan April)
Jumlah hari kerja    = 5 hari
Gaji perbulan          = Rp 4.000.000
Gaji perhari             = Rp 800.000
Jawaban :
# PPh 21 perbulan  = (Rp 800.000 – Rp 450.000) x 5%
                               = Rp 17.500

# PPh 21 April        = Rp 17.500 x 5 hari = Rp 87.500

3. Penghasilan sehari > Rp 450.000 atau < Rp 450.000
    Penghasilan kumulatif sebulan > Rp 4.500.000 s.d. Rp 10.200.000
    Cara Perhitungan :
    PPh 21 perhari = (Penghasilan perhari – PTKP sehari) x 5%

    Note :
    PTKP Sehari = PTKP Sesungguhnya
                                          360 hari

CONTOH SOAL :
Ferry Status K/0 Tidak Memiliki NPWP (Hitung PPh 21 Bulan Agustus)
Jumlah hari kerja    = 10 hari
Gaji perbulan          = Rp 6.000.000
Gaji perhari             = Rp 600.000
Jawaban :
# PTKP perhari = Rp 54.000.000 / 360 hari = Rp 150.000 (K/0 jadi tarif WP OP saja)

# PPh 21 perbulan  = (Rp 600.000 – Rp 150.000) x 5% x 120%
                               = Rp 27.000

# PPh 21 Agustus   = Rp 27.000 x 10 hari = Rp 270.000

4. Penghasilan > Rp 10.200.000 sebulan
    Cara Perhitungan :
    PPh 21 = tarif pasal 17 x penghasilan bruto disetahunkan 

    Note Tarif Pasal 17 :
    Lapisan Penghasilan Kena Pajak (PKP)Tarif Pajak
    Sampai dengan Rp50.000.0005%
    Di atas Rp 50.000.000 - Rp250.000.00015%
    Di atas Rp 250.000.000 - Rp 500.000.00025%
    Di atas Rp 500.000.00030%

CONTOH SOAL :
Yudi Status K/0 Memiliki NPWP (Hitung PPh 21 Bulan April)
Jumlah hari kerja                = 20 hari
Gaji perbulan                      = Rp 12.000.000
Gaji disetahunkan  =  Rp 144.000.000
PTKP                      = (Rp   54.000.000)
PKP                        =  Rp   90.000.000

Jawaban :
# PPh 21 pertahun
5%   x Rp 50.000.000 = Rp 2.500.000
15% x Rp 40.000.000 = Rp 6.000.000
                                       Rp 8.500.000,-

# PPh 21 April        = Rp 8.500.000 / 12 bulan = Rp 708.333 / bulan


****************************************************
Semoga bermanfaat xD

Yang mau download PPh 21 perhari dalam bentuk dokumen, bisa klik link dibawah ini :
Link 1 | Link 2 



Yang mau beli kado untuk temannya atau yang lagi butuh sesuatu buat diri sendiri, bisa mampir ke ONLINE SHOP aku di tokopedia namanya MONGAN SHOP.. Harga Murah Meriah Gaes.. Dijamin aman dan jangan takut ditipu yaa gaes, karena belinya lewat tokped lohhh xD
 

No comments:

Post a Comment